
Sejalan dengan meningkatnya persaingan online, maka semakin penting pula untuk memastikan agar strategi SEO kita selaras dengan praktik terkini. Walaupun begitu, para pakar berpendapat bahwa strategi SEO terbaik 2023 agak-agaknya tidak berbeda jauh dari tahun lalu.
Menilik dari laporan SEO terbaru Search Engine Journal
(SEJ), tantangan-tantangan terbesar yang marketer
dan para pemilik website akan alami
masih berkisar pada tetek-bengek seputar:
- Kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI)
- Machine learning
- Algoritma E-A-T (expertise, authoritativeness, dan trustworthiness)[1]
Dari sini, terlihat bahwa 2023 tampaknya tidak akan terlalu
menjadi tahun yang sibuk bagi kita untuk belajar strategi SEO baru. Jadi,
barangkali tidak ada salahnya kita berkaca dari 2022 dan menyaring
taktik-taktik SEO yang masih akan manjur diterapkan di tahun ini:
1. Membuat Konten Berkualitas
![]() |
Karena sekarang menerbitkan konten biasa-biasa saja sudah nggak keren lagi. |
Tidak diragukan lagi, konten yang berkualitas adalah
intisari dari SEO. Bahkan rasa-rasanya ungkapan “content is king” masih akan terus
relevan sampai kapan pun.
Karena secara logika, konten berkualitas akan selalu
mendorong trafik yang lebih tinggi, pengunjung yang lebih banyak, dan ... ya,
tingkat konversi yang lebih tinggi pula!
Apalagi, mesin pencari, terutama Google, sangat menyukai
konten-konten dengan nilai guna tinggi.[2]
Kalau konten kita tergolong dalam kategori yang disukai Google, maka secara
otomatis blog atau website kita akan
terus dipromosikan ke peringkat tertinggi.
Triknya? Kita agak-agaknya sudah ratusan kali mendengar
petuah ini, tetapi memastikan konten kita menarik, mudah dibaca, dan ramah
pembaca sekaligus ramah mesin pencari adalah triknya.
Memang, menerapkan semua trik ini tidak akan menjamin kita hasil
instan, tetapi dalam jangka panjang, efek positifnya pasti dapat kita rasakan.
2. Mendapatkan Backlink
Berkualitas
Bukan cuma konten kita saja yang harus berkualitas tinggi, backlink kita juga. Faktanya, Google masih menganggap backlink sebagai salah satu faktor kritis dalam menentukan peringkat konten, loh. Begini, anggap saja backlink itu sebagai testimoni dari blog atau website lain tentang kualitas konten kita.
Nah, tidak heran, ‘kan, mengapa backlink berkualitas tinggi sangat berpengaruh terhadap kinerja
blog atau website kita di search engine.[3]
Lantas, bagaimana cara mengoptimalkan SEO melalui backlink? Dari sekian banyak cara yang
ada, satu yang tergolong “mudah” adalah dengan bekerja sama dengan blogger atau pemilik website lain untuk mengulas blog atau website kita.
Nyatanya, tidak sedikit blogger
yang nyambi sebagai penulis lepas.
Nah, dengan memanfaatkan jasa mereka, kita bisa mendapatkan tautan ke konten
yang hendak kita promosikan. Sebagai gantinya, kita akan mendapatkan trafik
yang tertarget, deh.
3. Menggunakan Desain yang Responsif
Ngaku, deh, kamu
pasti akan angkat kaki secepat kilat dari blog atau website dengan desain yang super lemot dan nggak karuan, ‘kan?
Sayangnya, banyak narablog atau pemilik website yang belum menyadari bahwa desain responsif adalah salah
satu jalan ninja menuju peringkat tinggi di mesin pencarian.
Desain “estetik” sekali pun tidak sanggup mengalihkan
perhatian Google dari blog dan website
dengan desain yang ramah di bermacam-macam perangkat.
Strategi yang satu ini memang lebih technical daripada dua strategi sebelumnya. Jadi, kalau kita nggak pede dengan kemampuan sendiri,
mempercayakan kepada ahlinya adalah keputusan bijak.
Web designer
berpengalaman tentunya tahu apa yang harus dirombak dari desain blog atau website kita untuk memastikan waktu loading yang singkat, desain yang
konsisten di berbagai macam perangkat, gambar-gambar yang teroptimasi, dan
tipografi yang responsif.
4. Mengoptimasi Pencarian Suara
![]() |
"Ok, Google" mengubah segalanya... |
Voice search belakangan
ini sedang naik daun. Besar kemungkinannya inovasi teknologi ini akan semakin meledak
di tahun 2023. Data menunjukkan bahwa 71% pengguna internet lebih suka
memanfaatkan voice search daripada
harus repot-repot mengetik kata kunci tertentu di browser mereka.[4]
Pasar baru ini menuntut perlakuan yang baru juga. Oleh
karena itu, sudah saatnya kita memastikan apakah blog atau website kita teroptimasi untuk pencarian suara. Jika belum, jangan
khawatir. Ada beberapa cara relatif sederhana yang dapat dicoba, kok.
Pertama, gunakan kata kunci konversasional. Maksudnya?
Begini contohnya, alih-alih menarget keyword
ambigu seperti “periode musim hujan”, pilih “kapan periode musim hujan
berlangsung di Indonesia?”.
Dengan kata lain, target kata kunci yang banyak
dipertanyakan oleh pengguna internet dalam bahasa sehari-hari mereka.
Kedua, pastikan blog atau website kita mobile-friendly.
Ini lantaran 20% voice search dilakukan
melalui smartphone.[5] Kita
sebaiknya nggak melewatkan emas hanya gara-gara terlalu malas untuk memastikan
apakah blog atau website kita responsive
di bermacam-macam tipe perangkat.
Ketiga, buat bagian frequently
asked questions (FAQ) di dalam konten, jika memungkinkan. Prinsipnya adalah
“loe tanya, gue jawab”!
Dari keempat strategi SEO terbaik 2023 di atas, tiga di
antaranya tentu sudah tidak asing lagi di telinga kita. Sebaliknya, kita
sepertinya masih memerlukan waktu untuk menggali lebih dalam tentang voice search. Tetapi jika semuanya demi memperbaiki
SEO blog atau website kita, apa sih
yang nggak? Selamat mencoba!
Referensi:
https://rockcontent.com/blog/seo-trends-2023/
https://nealschaffer.com/seo-best-practices/
https://developers.google.com/search/blog/2022/08/helpful-content-update
No comments:
Post a Comment
Pssst: menulis komentar yang bijak dan enggak mengandung unsur SARA itu keren, lho. Cobain, deh.